Rabu, 13 Juli 2011

Anggrek di Musim Kemarau

Musim kemarau tampaknya sudah melanda, hal ini tampak dari sudah berkurangnya intensitas hujan dan suhu pagi hari yang lebih dingin dari pada biasanya. Ciri lain yang bisa menjadi indikator penanda masuknya musim kemarau adalah menurunnya debit air di sumur atau waduk. Nah, sebagai salah satu kebutuhan utama makhluk hidup untuk bisa tetap hidup, air sangat penting. Di musim kemarau ini intensitas hujan sangat kurang, bagi-anggrek-anggrek spesies yang di tanam secara ex-situ tentunya memerlukan perhatian lebih mengingat air bagi anggrek mutlak di perlukan. Bagi anggrek spesies yang hidup di habitat aslinya (hutan) mungkin tidak terlalu menjadi masalah mengingat hutan hujan tropis diguyur hujan sepanjang tahun.


Untuk alasan ini pulalah INOS Kalsel mengurangi sementara aktifitas penanaman anggrek, karena anggrek yang baru ditanam susah hidup jika kekurangan air dan terkena terik panas. Belum lagi beberapa jenis pohon yang ditanam kerap melakukan aktifitas meranggas sehingga makin merana lah anggrek yang di tanam di musim kemarau karena tidak ada dedaunan yang melindunginya dari terik panas matahari. Oleh karenanya sebaiknya jika ingin menanam anggrek di pohon, alangkah baiknya di lakukan dimusim hujan.


Ketika memasuki puncak musim kemarau biasanya  hujan akan semakin jarang turun, maka waspadalah terhadap anggrek-anggrek anda kali ini tidak hanya anggrek yang ditanam secara epifit di pekarangan tapi juga anggrek-anggrek dalam pot anda. Suhu siang hari yang tinggi akan mempercepat media tanam anggrek kehilangan air sehingga anggrek akan terkena dehidrasi, jika dibiarkan anggrek akan merana dan mati. Bahkan pengalaman saya pernah menemukan anggrek di habitat aslinya mati karena kekeringan, padahal sekitar beberapa bulan sebelumnya (waktu masih musim penghujan) anggrek ini sangat subur, namun kunjungan saya sekitar 6 bulan kemudian  (memasuki musim kemarau) anggrek-anggrek tersebut semuanya mati.  Karenanya agar anggrek -anggrek anda tidak bernasib serupa persiapkan sedini mungkin dalam menghadapi musim kemarau..


Semangat ya merawat anggrek nya... !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar